Monday, October 5, 2015

Menuju S. Ked.

5 Oktober 2015, satu tantangan 2015 -ku terjawab
Alhamdulillah, setelah melalui berbagai suka dan duka, tangis dan tawa, kerajinan dan kemalasan, pengerjaan dan keterbengkalaian, akhirnya skripsiku selesai diuji dalam sidang tugas akhir yang berlangsung selama 25 menit dengan beberapa revisi di dalamnya :')


Sudah lama, keberadaannya dalam list prioritas selalu menempati urutan terakhir. Entah kesibukan akademis seperti tugas dan ujian yang bertubi-tubi, atau kesibukan nonakademis seperti organisasi dan kebutuhan refreshing yang selalu menjadikan skripsi sebagai hal terakhir untuk dipikirkan.
Ya, begitulah faktanya. Proposal penelitian yang sejak tingkat dua sudah disetujui untuk dilaksanakan baru dapat diselesaikan laporannya di tingkat empat.

Mungkin dr. Trevino sebagai pembimbingku sudah sampai bosan melihatku dan ketiga temanku: Nana, Bella, Cicih, yang sudah hampir dua tahun tak kunjung menyelesaikan laporan skripsinya. Hingga di tingkat empat, kami yang mulai rajin untuk berkonsultasi perihal laporan skripsi iseng bertanya kepada beliau:

"Dok, sekarang sedang mbimbing berapa mahasiswa?", tanyaku

"Empat...", jawabnya.

"Empat orang atau empat kelompok Dok?", tanya Bella.

"Tinggal empat anak nakal.. Hahaha", jawab beliau sembari tertawa lepas.

Dari kiri ke kanan: Aku, Cicih, dr. Trev, Bella, Nana seusai dinyatakan lulus ujian skripsi
Waktu latihan sidang, Bella bilang, "Dok, nanti dresscode kita hitam-pink. Nanti kalau Dokter berkenan boleh pakai pink juga hehehe". Dan ternyata, kita ngga nyesel bilang gitu, cz dr. Trev pakai baju keunguan hehhe

Begitulah dr. Trev menyebut kami, aku dan tiga teman seperjuanganku dalam riset skripsi. Yap, kita ini empat anak rantau yang memang sangat merasa ingin pulang saat liburan dan bukannya malah segera menyelesaikan skripsinya malah menunda dan sibuk dengan kesibukan masing-masing. Apalagi di tingkat tiga, di mana angkatan kami punya dua proyek besar. Aku dan tiga temanku terlibat dalam kesibukan angkatan. Nana dan Bella menjadi coreteam Liga Medika 2015, sementara aku dan Cicih menjadi coreteam dalam Bakti Sosial Angkatan di tahun yang sama.

Ada kalanya kami ingat harus mengerjakan laporan skripsi, tapi di saat kami ingat ujian sumatif ada di depan mata, entah H-berapa tapi yang jelas kami akan bilang: "Nanti abis suma deh nyicilnya, sekarang fokus belajar suma dulu". Namanya mahasiswa yang ujian tiga minggu sekali, postsummative syndrome sudah pasti menyerang kami, merasa sudah bebas dan ingin beristirahat sejenak dari kehidupan akademis dengan cara pelampiasan masing-masing (bukan dengan mengerjakan skripsi tentunya). Jadilah skripsi itu tak juga kami kerjakan walaupun suma sudah usai. Baru kami ingat lagi untuk mengerjakan saat beberapa minggu setelahnya dimana itu juga menjelang sumatif, dan berulanglah siklus yang sama :D

Siklus itu terus terjadi sampai tiba saat di mana kami bukan lagi anak/mahasiswa tingkat tiga. Di situ kami merasa semakin dekat dengan dr. Trev. Beliau dengan sabar mengajarkan SPSS kepada kami yang super awam dengan software itu (kecuali Nana yang anak LPP :D), sabar mengoreksi laporan kami dan memberi feedback yang positif untuk segera direvisi, sabar meluangkan waktunya untuk membantu kita berlatih sidang sampai repot-repot mendatangkan penonton supaya kami lebih pede di hari H ujian.

Alhamdulillah
Terimakasih Ya Allah sudah memberi Nita kekuatan untuk menghadapi balada skripsi ini
Terimakasih dr. Trevino Aristarkus Pakasi yang sudah sabar membimbing anaknya yang nakal ini
Terimakasih Mama, Papa, Mas Dian yang selalu mendukungku dalam keadaan apapun, memberi tips sidang, memberi cinta dan segalanya
Terimakasih Nana, Bella, Cicih atas kebersamaannya selama menyusun penelitian ini. We've done this Girls! Yeah!
Terimakasih 2012 (Syadza, Ridha, Mami, Agnes, Lily, Aldisa, Nadia, Yossy, Albi, Danes, Rara, Zahro, Kamilah, Cathrine, Hasna, Kiwah, Ami, Ichel, De A, Hanna, Ulin, Shofi, Taplak, Devi, Syifa, Rhya, Riza, Agri, Luluk) yang pas hari H sidang dateng maupun yang ngucapin di line yang ga bisa aku sebut satu-satu,  yang rame banget ngasih dukungan, doa, hadiah, bunga, coklat, cinta, dan banyak lagi. :') Aku terharu... Semoga risetnya pada lancar semua yaaa,. Aamiin
Terimakasih Ka Harsya n Kiwah yang udah buat bunga kertas cuantik pol
Terimakasih Kafe 2012: Kiwah, Hanna, Riza, Zahro, Albi, Bopal yang udah kasih selempang Dianita Susilo Saputri, S. Ked, berasa miss apa gitu guys!
Terimakasih Agnes n Mami n Aldisa yang kasih hadiah handmade! :')
Terimakasih geng kosan juga cewe-cewe cantik yang kece badaiiiii
Terimakasih Mama Bella Mama Lily Mama Ami atas bunga n doanya :D
Terimakasih dr. Dewi Friska dan dokter puskesmas serta klinik dokter keluarga di Jakarta yang tak bisa kusebut satu persatu atas bantuannya saat kami sedang mengambil data
Terimakasih semua penulis penelitian yang tulisannya kujadikan sumber referensi
Terimakasih pokoknya semua orang yang sudah membantuku menyusun riset dan skripsi ini
Semoga Allah SWT membalas kebaikan kalian semua :)

Makasi 2012 SATU!

Dianita Susilo Saputri, S. Ked.

2 comments:

  1. Baru baca.. after three years.. sekarang sudah di mana?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yaampun Dokter saya jadi malu tulisannya dibaca Dokter :D
      hehehe
      Sekarang saya dan teman-teman menunggu internship bulan September nanti sambil magang bantu2 penelitian dan ngajar Dokter. Rencana nanti internship pulang ke kampung masing-masing.
      Alhamdulillah kemarin penelitian saya akhirnya bisa dipresentasikan juga dalam poster ilmiah di Groningen, Belanda.
      Terimakasih banyak Dok bimbingannya selama ini, semoga segala urusan Dokter diberi kelancaran..
      Berhubung blog saya agak campuran isinya jadi kalau ada yang ga jelas mohon maaf ya Dok hehehe Terimakasih juga sudah mampir :)

      Delete